Saya adalah karyawan di Q-Saaf Management. Usia saya 44 tahun dan saya mengikuti pelatihan Hypnotherapy dari N’Powerment angkatan pertama pada Desember 2007 lalu dibimbing oleh Bapak Nugroho dan bapak Rully.
Alasan saya mengikuti training ini adalah, saya mempunyai keinginan sejak dulu untuk membantu orang lain namun tidak tahu apa yang harus saya lakukan. Pikiran saya mulai terbuka begitu mempelajari Hypnotherapy. Ternyata Hypnotherapy merupakan suatu ilmu yang sangat luar biasa. Saya menjadi tambah mengerti tentang mengapa dan bagaimana manusia berntindak dan berperilaku. Semakin saya mengikuti training ini, saya semakin tertarik untuk mendalaminya.
Pada awalnya setelah mengikuti pelatihan ini, saya mencoba untuk mempraktekkan teknik self hypnosis (hipnotis diri sendiri) untuk memperbaiki rasa tidak percaya diri saya. Awalnya memang sulit. Saya berusaha untuk menerapkan teknik yang memanfaatkan imajinasi saya untuk bisa memasuki tingkat kenyamanan tertentu, yang awalnya sulit, namun dengan mencoba dan terus berdiskusi berulang-ulang dengan pak Nugroho dan pak Rully, akhirnya saya mendapatkan kembali rasa percaya diri saya.
Setelah saya mendapatkan rasa percaya diri saya, pada suatu ketika ketika saya berkunjung ke rumah teman saya di Jogja, saya berkesempatan untuk mencoba membantu seorang teman yang sedang memiliki masalah di kantornya.
Dari penuturannya, teman saya memiliki masalah dengan atasannya yang baru. Dia merasa tertekan dengan gaya kepemimpinan atasannya yang baru itu, sehingga mempengaruhi kinerjanya di kantor. Dia menjadi sering membolos, bahkan akhirnya menjadi tidak mau bertemu sama sekali dengan atasannya tersebut.
Dengan teknik Hypnotherapy yang telah saya pelajari dan dengan dukungan sepenuhnya dari instruktur melalui sms dan telepon, saya mampu menemukan suatu metode sendiri untuk membantu teman saya itu.
Dengan beberapa test dan teknik hypnotherapy lainnya, saya bawa teman saya itu menuju alam imajinasinya untuk menggali akar permasalahannya. Dan dalam proses hypnotherapy itu, secara tiba-tiba teman saya mengalami aberaksi yang terus berlangsung cukup lama. Saya teruskan sampai aberaksinya selesai sambil saya perhatikan perubahan raut wajahnya. Setelah berhenti, meskipun dengan tubuh yang berkeringat, wajah teman saya itu berseri-seri. Alhamdulillah, masalahnya telah teratasi!
Empat hari kemudian, teman saya itu menelepon bahwa dia sekarang sudah bisa tertawa dengan akrab bersama atasannya. Dia sudah mengalahkan ketakutannya bahkan sudah menemukan cara untuk menyelesaikan masalahnya.
Hypnotherapy telah melakukannya dengan baik! Saya telah merasakan manfaatnya, dan orang lain pun telah ikut merasakannya. Saya menjadi lebih percaya diri, dan merasa lebih berguna. Kini kami (saya dan beberapa alumni hypnotherapy yang lain di solo), bersama-sama membentuk klinik Hypnotherapy untuk membantu rekan-rekan lain yang bermasalah untuk menemukan jati dirinya sendiri.
Saya merasa bersyukur kepada Tuhan karena telah dipertemukan dengan team instruktur dari N’Powerment yang mampu memberikan pengajaran dan pelatihan hypnotherapy dengan baik. Cara pengajarannya yang unik dan sangat mudah dicerna, memebuat orang awam seperti kami mampu melakukan hypnotherapy sehingga mampu memberikan sumbangsih kepada orang banyak. Terima kasih pak Nugroho dan pak Rully! Terima kasih Hypnotherapy!

Saya adalah seorang mahasiswa psikologi di Solo. Ada pengalaman menarik dari saya mengikuti Hypnoterapy training yang diadakan oleh Pak Nugroho ini. Saya sangat berminat dengan metode hypnosis untuk terapi. Sehingga dalam kesempatan ada training yang sekiranya saya pandang bagus dan tidak menggangu kuliah saya sempatkan untuk ikut. Bahkan saya harus ke Jakarta sekalipun dengan menghabiskan jutaan rupiah... Apalagi untuk ukuran mahasiswa seperti saya. Ini semua saya lakukan lantaran saya ingin merubah hidup saya menjadi lebih baik. Baru setelah saya bisa merubah hidup saya menjadi baik saya bisa merubah orang lain menjadi lebih baik.

Bayangkan saat itu saya diliputi kegelisahan yang luar biasa karena :
1. Besok saya ada acara konsolidasi Assisten Laboratorium di Kampus dan itu wajib
2. Uang jajan saya 1 bulan bakal habis.
3. Saya 'trauma' dengan pelatihan-pelatihan sebelumnya.
Tapi melalui pertimbangan bersama Ibu saya, saya mantap untuk berangkat. (karena saya yakin jika Ibu sudah meridhoi, Alloh juga pasti meridhoi).

Ternyata benar, pagi sebelum berangkat saya tidak diberi ijin oleh Kepala Laboratorium, dan saya juga sungkan dengan teman-teman. Tapi dengan kesungguhan hati dan keyakinan saya sudah siap menerima resiko apapun termasuk "dikeluarkan" dari Assisten Lab.
Namun sebuah anugrah diberikan oleh Alloh SWT, saya sungguh telah ditolong dan diarahkan oleh Alloh SWT melalui perantara mengikuti seminar ini. saya benar-benar merasa sangaattt puasss.. Pengorbanan saya, uang saya sebanding dengan apa yang saya dapatkan. Luar biasa...!!! Alhamdulillah hidup saya sekarang menjadi lebih bahagia... Kemurungan saya mudah dihapuskan. Saya merasa lebih berguna. Saya lebih bersemangat. Dan yang lebih hebat lagi, dengan ijin Alloh SWT saya sudah bisa memprogram pikiran-pikiran saya untuk selalu optimis dan positive thinking. Saya juga Insya Alloh sudah bisa memanfaatkan pada orang lain.